Sobat gearbalap.. Apa khabarr semoga sehat bersama keluarga di rumah yaa…
Hmm.. This is serious sob.. gearbalap menulis artikel ini untuk mereset cara berpikir yang salah, ngaco dan ngawur yang sering kita lakukan tanpa kita sadari..!! Apa ituu.. Its about ” prematur judgment. ”
Yup kebiasaan menilai dan menyimpulkan sesuatu dengan cepat tanpa melihat fakta dan situasi yang ada..!
Jadi gini sob.. semua berawal ketika gearbalap membaca artikel yang isinya permintaan Ducati Team kepada Jorge Lorenzo agar merubah gaya balapnya menjadi lebih agresif supaya lebih cepat memahami desmosedici..
Tidak ada yang salah dengan artikel atau permintaan tersebut.. tapi masalahnya justru ada dipikiran gearbalap sebagai pembaca… Yup spontan otak ini berpikir kalau Lorenzo tidak atau bukan pembalap yang tepat diatas motor Desmo.. ha haha What the …!!
Nah pemikiran spontan inilah yang gearbalap sebut sebagai “prematur judgment…” Padahal jika kita menilai secara fair lorenzo baru mencoba mesin desmosedici selama 2 hari.. setelah 9 tahun bersama Yamaha M1, so jangan harap doi akan lekas ngacir dengan motor Ducati..!
Sudah bagus Lorenzo bisa masuk 3 besar tercepat di hari pertama tes pra musim 2017 Valencia.. Tetapi the real situation yaa di hari ke dua dimana doi cuma bisa di posisi 8 tercepat. Lalu gimana dong dengan Maverick Vinales..? Doi tampil tercepat di dua hari test berlangsung lhoo…
He hehe.. beda sob its totally different..!!! Jangan samakan M1 dengan Desmosedici karena keduanya berbeda.. Yamaha M1 inline sedangkan Ducati menganut konfigurasi V..
Secara karakter, power dan handling tentu tak sama.. so wajar jika Lorenzo butuh waktu lebih untuk mengerti how to control Desmosedici bike..!
Tetapi semua orang butuh dorongan dan motivasi untuk berkembang.. demikian juga dengan Lorenzo..! Jadi lewat permintaan merubah gaya balap itulah cara Ducati menchalenge Lorenzo.. Psikologi yang cantik dari Ducati bukann..??
So lorenzo belum kencang di atas Desmo.. jangan kuatir sob itu alami dan normal kok…
Nah bagi sobat yang underestimate terhadap Jorge Lorenzo marilah melihat sesuatu secara proporsional dari berbagai sisi.. Jangan mudah menjudgment seseorang apalagi jika orang tersebut memiliki track record bagus..
Ok semoga berguna and keep safety riding sob…
Leave a Reply