Sobat gearbalap apa khabaarr.. semoga selalu sehat dan banyak rejekinya yaa.. Sob hati ini tergelitik ketika membaca artikel mas Iwan Banaran yang berisi di hukumnya pembalap Indonesia Syahrul Amin terkait dengan insiden menendang dan menyikut pembalap Australia Jack Mahaffy di ajang balap ARRC AP 250. Akibatnya FIM menjatuhkan hukuman 6 bulan tidak boleh berpartisipasi di kancah asia terhitung sejak tes pra musim 2017..
Menyikut dan menendang saat race adalah tindakan bodoh yang membahayakan keselamatan rider lain.. tidak sportif namun menyiratkan tensi tinggi, keputusasaan dan emosi yang tidak terkontrol..
Mungkin kompetisi balap di Indonesia belum terkonsep sempurna.. sehingga tidak menyentuh sisi attitude, filosofi dan mindset membalap yang seharusnya..
Yup mirip dengan sepakbola di mana banyak pemain belum terlihat profesionalitasnya baik di dalam atau di luar lapangan.. Terutama attitude, mental dan sportivitas..!! Memang beberapa pemain adalah perkecualian. tapi yang lainnya..?? Dan imbasnya Timnas Indonesia minim prestasi di tingkat internasional.. Jago Kandang sob.. he hehe miris yaa…
Well memang tidak semua pembalap Indonesia seperti Syahrul.. banyak kok rider lain yang mampu berprestasi dan mampu mengharumkan nama Indonesia.. misalnya saja Andi gilang, Gerry Salim, Rio Haryanto etc.. dan jika di cermati mereka2 yang sukses adalah rider2 yang selalu disiplin, kerja keras, sportif dan menghormati lawan..!!
Tetapi kita tidak boleh juga menghakimi Syahrul Amin sesuka kita.. Syahrul jelas bersalah.. dan hukumanpun sudah di jatuhkan.. No doubt about it..
Jika gearbalap boleh beropini Syahrul Amin hanyalah pembalap yang minim jam terbang di level asia so sudah pasti doi sangat excited dengan status wildcard yang di perolehnya.. Over excited.. high spirit.. high pressure.. hot tension.. & bad anger control.. membuat seorang Syahrul lupa diri dan melakukan kesalahan tersebut..
Last selalu ada hikmah di balik setiap kejadian.. dan gearbalap yakin Syahrul Amin telah mengambil pelajaran dari kejadian ini.. OK.., be patient and don’t give up..!!
See you in next article & keep safety riding sobb..
mbalap kok kakinya yang main.. kkwkkwkw
Betul mas kamera ini bukan sepakbola ha haha.. btw Syahrul sudah mengatakan bahwa dia menyesali perbuatannya kok.. cuma saya pikir sudah terlambat yaa.. nasi sudah jadi bubur..!!
Btw Thanks for your comment..